Lewat Ke Brebes? Cobain deh 7 Makanan Khas Brebes Ini Dijamin Ketagihan

7 Kuliner khas Brebes maknyos - foto instagram emmaeryanti

Tak lengkap rasanya jika jalan-jalan ke suatu daerah kita gak menikmati makanan khas dari daerah tersebut, ya bisa dibilang kaya sayur kurang banyak, eh kurang garam. Dan kali ini Jelajah Lagi akan membahas tentang kuliner khas dari daerah Brebes, Jawa Tengah yang wajib banget buat dicicipi kalau main atau mampir.

Sebelum kita bahas kulinernya, coba apa yang kamu pikirkan ketika mendengar kata Brebes? Apakah kamu berpikir kota telur asin? Atau kalau ibu-ibu pasti bakalan berfikir penghasil bawang merah. Atau kamu berfikir kota yang mendunia karena tragedi Brexit? Atau rest area di tol yang instagramable banget dan juga keren abis.

Ya semuanya gak salah nih karena memang Brebes terkenal dengan kota penghasil telur asin terenak di Indonesia, eh bahkan di Dunia. Dan juga salah satu pusat penghasil bawang merah dengan kualitas terbaik di dunia loh. Ditambah lagi Brebes juga mendunia karena tragedi BREXIT yaitu macet total di tol Kanci hingga pintu tol Brexit (Brebes Exit) saat musim mudik 2016 lalu yang memakan korban jiwa memang itu kejadian kelam yang begitu memilukan.

Lalu setelah kejadian memilukan tersebut akhirnya dibuatkan Rest Area Banjaratma di Brebes yang jadi rest area instagramable banget karena di bangun di bekas pabrik gula dan masih mempertahankan bangunan-bangunan asli pabrik gulanya. Nah yang suka sliweran di tol Pejagan - Batang bisa mampir lah ke res Area Banjaratma sekalian beli oleh-oleh khas Brebes.

Nah udah kenal kan sama Brebes walaupun sekilas. Jadi kita kembali ke pembahasan utamanya yakni kuliner khas dari Brebes yang wajib banget di icip-icip kalau mampir atau lewat di Brebes. Yang pasti rasanya dan sensasinya maknyos banget deh.

1. Sate Blengong

Ini makanan paling wajib dan harus dicicipi kalau mampir di Brebes apalagi kalau kamu seorang food hunter yang mencari makanan unik dan rasa yang maknyos. Maka Sate Blengong bakalan mampu memuaskan hasrat kamu terhadap makanan karena sate yang satu ini bakalan membuat kamu bengong.


Sate Blengon Khas Brebes - foto instagram iwan_prihantoro
Sate Blengon Khas Brebes - foto instagram iwan_prihantoro

Jika kebanyakan sate dimasak dengan cara di bakar di atas bara api, berbeda dengan sate Blengong. Sate khas Brebes ini bukanya di bakar tetapi di goreng dan disajikan dengan kuah khas yang rasanya maknyos.

Tak hanya cara masaknya saja loh yang beda, kamu juga akan bengong melihat ukuran dan bahan daging yang digunakan. Karena sate Blengong ini memiliki panjang 20 - 40 cm loh dengan daging Blengong yang di sayat miring dan di tusuk berjejer.

Fyi, Blengong ini hewan yang merupakan hasil kawin lari, eh kawin silang dari bebek dan juga entok. Sehingga menghasilkan Blengong yang memiliki badan yang semok seperti entok serta leher yang panjang seperti bebek. Dan dagingnya sangat lembut dan enak sehingga cocok banget di jadikan sate Blengong.

Biasanya satu porsi hanya terdiri dari 3 sampai 4 tusuk sate Blengong yang dikasih kuah pedas yang dibuat dari campuran rempah. Yang pasti bakalan kenyang dan puas banget makannya. Untuk harganya bervariasi mulai dari 6 ribu  per tusuk hingga ada yang jual 10 ribu per tusuk tergantung isinya. Kalau daging semua ya mahal kalau isinya campuran dengan jeroan ya jadinya murah.

Untuk menikmati sate Blengong ini kamu bisa berkunjung ke Alun-Alun Brebes pada sore hari ya. Karena penjualan sate Blengong mulai menjual satenya mulai dari jam 3 hingga habis dan biasanya habisnya itu kalau lagi ramai bisa sebelum Maghrib sudah habis atau paling lama itu sampai jam 11 malam. Karena memang sate yang satu ini favorit masyarakat Brebes dan juga pendatang. Jadi wajib banget nih buat kalian cobain jika mampir di Brebes.

2. Kupat Glebed

Kalau orang Jakarta lebih akrab dengan lontong sayur, Nah orang Brebes juga punya makanan nendang mirip lontong sayur namun lebih nendang, namanya Kupat Glebed. Kenapa dinamakan Kupat Glebed?

 

Kupat Glebed dan Sate Blengong khas Brebes - foto Instagram bubueatawa
Kupat Glebed dan Sate Blengong khas Brebes - foto Instagram bubueatawa

Karena makanan yang satu ini terdiri dari ketupat dan juga kuah yang khas dimana tekstur kuah yang satu ini lengket dan kental akan menempel di mulut dan itu dinamakan Glebed kalau dalam bahasa Jawa. Sehingga perpaduan keduanya menjadi nama makanan khas ini Kupat Glebed. Tak hanya ketupat sama kuah Glebed saja yang tersaji, karena dilengkapi juga dengan suiran daging serta bawang goreng yang pasti tambah maknyos.

Kupat Glebed ini paling cocok kalau dimakan bareng dengan Sate Blengong karena bakalan jadi kombinasi epic yang menggoyang lidah loh. Dimana kuah pedas dan empuknya daging sate Blengong akan berpadu dengan lembutnya tekstur ketupat dan juga kuah glebed yang nempel-nempel di mulut. 

Makanya tak lengkap rasanya jika hanya makan Kupat Glebed saja tanpa Sate Blengong. Keduanya sudah seperti kamu dan dia yang saling melengkapi satu sama lain. Kamu juga bakalan menemukan Kupat Glebed dan Sate Blengong ini di satu tempat jualan loh. Untuk harganya satu porsi Kupat Glebed berkisar antara 8 sampai 12 ribu tergantung dari penjualnya.

3. Ndog Asin

Selain Sate Blengong dan Kupat Glebed, kamu juga harus menikmati Ndog Asin yang memang menjadi makanan sekaligus oleh-oleh khas dari Brebes. Rasanya yang asin membuat telur ini begitu diminati terutama untuk teman makan yang berkuah. 


Telur asin Brebes - foto instagram telurasinbrebesasli
Telur asin Brebes - foto instagram telurasinbrebesasli

Telur asin juga memiliki banyak manfaat ketika di konsumsi yakni membentuk dan mempertahankan kepadatan tulang serta gigi, menstabilkan tekanan darah, mencegah batu ginjal hingga mengantisipasi kram perut bagi ibu hamil. Nah banyak kan manfaat yang didapatkan dari mengonsumsi Ndog Asin.

Tapi perlu diingat mengkonsumsi Ndog Asin jangan berlebih ya karena bisa menyebabkan tekanan darah tinggi hingga bisulan. Oleh karena itu maksimal mengonsumsi Ndog Asin itu 2 butir dalam sehari yaitu pagi dan sore hari biar lebih aman dan bermanfaat khasiatnya.

Oya, Ndog Asin di Brebes selain terkenal unik juga ada banyak variannya loh dan cuma ada di Brebes aja. Bila kamu sering makan Ndog Asin rebus di Jakarta atau daerah diluar Brebes. Maka ketika berkunjung ke Brebes jangan lupa untuk mencicipi Ndog Asin varian Panggang dan Asap. Yang pasti keduanya memiliki rasa yang berbeda meskipun sama-sama Asin, ya namanya juga Ndog Asin kalau manis ya itu bukan Ndog Asin tapi kamu, eh.

Pengolahan Ndog Asin Panggang sendiri memang setelah proses pengasinan Ndog Asin dimatangkan dengan cara di oven atau di Panggang sehingga membuat rasanya berbeda dengan Ndog Asin Rebus, seperti ada rasa-rasa bakar nya gitu, pokoknya wajib cobain deh soalnya susah dijabarkan dengan kata-kata.

Kalau Ndog Asin Asap ini juga proses pematangannya dengan cara diasapi sehingga ketika matang Ndog Asin yang semula berwarna biru berubah menjadi coklat legam. Dan pas disantap, hmmmm seperti menjadi Ironman, eh ada rasa-rasa asapnya yang ikutan berpadu dengan rasa asin yang gurih. Cobain aja deh langsung biar gak penasaran.

Untuk harganya Ndog Asin ini berkisar 35ribu - 60 ribu untuk satu slot isi 10 buah dan tergantung dari variannya. Kalau yang asap yang paling mahal dan yang paling murah yang rebus. Jadi kalau mampir ke Brebes jangan lupa borong Ndog Asin, Rebus, Panggang dan Asapnya ya buat oleh-oleh. Oya Ndog Asin ini juga tahan lama loh karena mampu bertahan dari 2 minggu hingga 4 minggu loh.

4. Nasi Lengko

Sekarang ini kita masuk ke makanan berat nih karena ada nasinya yaitu Nasi Lengko atau orang Brebes bilang Sega Lengko. Kuliner yang satu ini memang bisa jadi pengisi lapar ketika siang hari karena isinya sangat lengkap loh. 


Nasi Lengko - foto instagram dapur.sono
Nasi Lengko - foto instagram dapur.sono

Nasi lengko ini terdiri dari nasi putih yang ditaburi timun yang sudah di potong kotak-kotak, lalu ditaburi tempe dan tahu yang dipotong kecil, toge yang direbus kemudian disiram dengan sambal kecap yang pedas manis. Terakhir tentu jangan kelewatan krupuk yang jadi pelengkap hidangan khas Brebes dan beberapa wilayah pantura ini.

Pokoknya dijamin bikin kenyang apalagi sambal kecap yang mantul banget tuh ada pedas dan manis gitu pokoknya mampu menggoyang lidah deh. Makanya banyak banget penggemar Nasi Lengko ini loh mulai dari pelajar, ibu-ibu, bapak-bapak hingga para pecinta kuliner. Ditambah lagi harganya yang murah meriah yakni mulai dari 5ribu rupiah kamu bisa menikmati makanan khas yang menyehatkan ini karena ada sayurannya.

Fyi, kata orang tua jaman dulu pas zaman penjajahan Nasi Lengko ini adalah nasi yang paling mewah bagi masyarakat loh. Ya kalau zaman sekarang mah sekelas Nasi Padang lah. Dulunya Nasi Lengko ini khusus untuk warga pribumi dan para pejuang kemerdekaan. Dan langsung jadi makanan favorit loh.

Nasi Lengko sendiri juga lengkap isi an gizinya  mulai dari sayuran yang kaya akan nutrisi, nasi sebagai kabohidrat dan tempe tahu yang jadi sumber protein serta ditambah sambal kecap yang jadi vitamin perut untuk menghilangkan rasa lapar, he he he.

Jadi jangan lupa buat mampir ke Brebes dan cobain Nasi Lengko yang begitu khas ini dan rasakan sensasi makan sambal kecapnya yang rasanya ajib banget. Apalagi ditambah gorengan anget wah jadi makin mantap nih. 

Nasi Lengko ini bisa ditemukan di beberapa warung di sepanjang Jalur Pantura. Namun kalau mau warung nasi lengko yang mantul bisa main ke Desa Padasugih yang berada di pinggir jalan Brebes - Jatibarang. Dijamin bakalan puas deh dan juga warung satu ini selalu cepat habis karena jadi favorit semua kalangan dari orang biasa hingga pejabat loh.

5. Ketan Pencok

Jika kulineran diatas banyak ditemui di Brebes kota dan sekitaran jalur Pantura, Nah kalau makanan yang satu ini hanya bisa ditemui di Brebes Selatan yakni di Bumiayu. Karena memang makanan ini lahir dari daerah tersebut dan mulai dikenal sekitar tahun 1960 an.


Ketan Pencok Bariyah - foto instagram ketanbariyah
Ketan Pencok Bariyah - foto instagram ketanbariyah

Jika kalian anak-anak kafe atau yang sering makan ketan dengan toping oreo, susu, coklat, buah, atau es krim. Kamu wajib banget merasakan Ketan Pencok nih yang lebih pulen dan tentu topping Pencoknya yang bikin istimewa dan manis banget loh.

Toping  Pencok ini dibuat dari parutan kelapa yang kemudian disanggrai dan di beri bumbu. Setelah selesai baru di tumbuk halus bersama dengan gula jawa hingga berubah menjadi warna coklat. Dan ini lah yang membuat Ketan Pencok ini begitu istimewa dan digemari banyak kalangan.

Ketan Pencok terasa lebih pulen ketimbang ketan-ketan lainnya loh karena pembuatannya yang dilakukan dengan cara di Geblek. Teknik geblek ini yaitu dengan memukul-mukul ketan dengan kayu panjang hingga terasa pulen.

Untuk bisa menikmati Ketan Pencok ini kamu bisa mampir ke Bumiayu dan cari saja toko Ketan Pencok Ibu Bariyah yang berada di dekat Pasar Induk Bumiayu. Yang memang Ibu Bariyah ini lah yang memperkenalkan Ketan Pencok untuk pertama kalinya hingga kini menjadi makanan khas dari Bumiayu, Brebes. Bisa juga buat oleh-oleh untuk orang tersayang dan teman-teman di kantor.

Untuk harganya mulai dari 5 ribu hingga 100 ribu rupiah tergantung dari banyaknya dan pembungkusnya. Untuk yang dibungkus dengan daun harganya berkisar antara 5 sampai 15 ribu. Untuk Ketan Pencok yang dibungkus dengan besek kecil harganya mulai dari 20 ribu rupiah. Dan untuk yang dibungkus dengan besek besar seharga 100 ribu.

6. Rujak Belut

Biasanya Belut lebih sering disajikan dengan di goreng crispi yang ketika di makan ada efek suara kres kres nya. Tapi kali ini kita akan bahas tentang Rujak Belut yang jadi salah satu kulineran khas dari Brebes nih. Ya kamu bukan salah denger deh karena memang belutnya di rujak.


Rujak Belut khas Brebes - foto instagram kuline
Rujak Belut khas Brebes - foto instagram kuliner

Rujak Belut ini memang makanan berupa belut goreng yang disiram dengan sambal pecel yang nikmat banget. Bisa dibilang rujak belut ini agak mirip sama pecel atau gado-gado namun jika pecel dan gado-gado pakai sayuran, nah kalau rujak belut ini pakai belut goreng. Dipadukan dengan nasi hangat, rujak belut ini bakalan menjadi maknyos loh dan kelezatannya serta tekstur daging belut yang lebih lembutnya semakin nikmat sebagai lauk. 

Untuk menikmati kelezatan rujak belut ini kamu bisa mampir ke daerah Kersana yakni di jalan Ketanggungan - Kersana. Rujak Belut ini dijual dengan kisaran 15 ribu sampai 25 ribu per porsinya tergantung dari warungnya.

7. Krupuk Tulang Bandeng

Siapa yang kalau makan mesti ada kerupuk nih?  Nah kalau gitu kamu cocok banget nih buat borong kerupuk yang satu ini. Kerupuk Tuang Bandeng khas dari Brebes yang bisa jadi teman makan nasi atau pun cemilan. Eh apa gak salah tuh Kerupuk Tulang Bandeng? Berarti bahan bakunya dari Tulang Bandeng dong?


Krupuk Tulang Bandeng khas Brebes - foto starglammagz com
Krupuk Tulang Bandeng khas Brebes - foto starglammagz com

Iyes bener benget nih, kerupuk ini bahan dasarnya dari tulang bandeng. Tapi bukan tulang bandengnya terus di goreng gitu alu di jual dan dimakan begitu aja. Tapi tulang bandengnya itu di proses dulu dengan di giling dan dicampur dengan bahan-bahan seperti tepung terigu, tepung tapioka, dan bumbu seperti bawang putih, garam, merica dan cita rasa kerupuk gurih dan renyah.

Kerupuk Tulang Bandeng ini rasanya sangat khas banget dan aroma ikan pada kerupuk ini sangat terasa loh. Selain itu kerupuk ini juga punya banyak manfaatnya bagi kesehatan loh seperti membantu memadatkan dan memperkuat tulang dan gigi karena kandungan kalsium yang terdapat di tulang Bandeng.

Untuk mencoba dan memborong kerupuk Tulang Bandeng ini kamu bisa main ke Grinting, Bulakamba atau bisa juga di beli di pusat oleh-oleh Brebes atau rest Area Banjaratma Brebes. Harganya mulai dari 20 ribu rupiah loh dan tergantung dari volume atau banyaknya isi dari kemasannya. Kerupuk Tulang Bandeng ini bisa buat oleh-oleh juga loh sama seperti Ndog Asin. Atau buat jadi cemilan selama perjalanan pulang sebagai teman makan nasi atau mie juga bisa banget deh. Yang pasti lezat, bergizi dan murah.

Nah itulah 7 kuliner khas dari Brebes yang wajib banget dicicipi dan dibawa pulang untuk oleh-oleh jika kamu mampir atau lewat di daerah Brebes, Jawa Tengah. Kira-kira dalam waktu dekat ini mau ngincer dan makan atau borong makanan khas Brebes yang nomer berapa nih? Terus mau ngajakin siapa nih?

Redaksi Jelajah Lagi

Kami mengulas berbagai hal menarik tentang petualangan, pendakian gunung dan traveling serta perlengkapan outdoor untuk menunjang aktifitas alam bebas.

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال