4 Bulan Tutup Karena Erupsi, Pendakian Gunung Semeru Kembali Buka!

Pendakian Gunung Semeru dibuka kembali - foto instagram bbtnbromotenggersemeru

JelajahLagi.id - Setelah ditutup selama 4 bulan akibat erupsi yang terjadi pada akhir tahun 2020 lalu. Kini jalur pendakian sang Atap Pulau Jawa yakni Gunung Semeru dikabarkan akan mulai kembali dibuka mulai tanggal 1 April 2021 mendatang.

Kabar tentang pembukaan jalur pendakian Gunung Semeru ini juga dibenarkan oleh salah satu Humas Balau Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Syarif Hidayatullah.

"Ya, berdasarkan hasil rapat pada 29 Maret 2021 lalu, jalur pendakian Gunung Semeru resmi buka," ungkap Syarif Hidayatullah, Selasa (30/3).


Surat Pengumuman pembukaan pendakian Gunung Semeru - foto instagram bbtnbromotenggersemeru
Surat Pengumuman pembukaan pendakian Gunung Semeru - foto instagram bbtnbromotenggersemeru

Namun pembukaan jalur pendakian kali ini ada beberapa catatan baru yang harus ditaati para pendaki jika ingin mendaki ke Semeru. Diantaranya pendaki harus menerapkan protokol kesehatan dan juga pendakian hanya diperbolehkan sampai pos Kalimati.

Hal ini karena status Gunung Semeru masih dalam level 2 atau Waspada. Sehingga para pendaki hanya diperbolehkan melakukan pendakian hanya sampai jarak 1 km dari puncak kawah aktif. Sebagaimana rekomendasi dari PVMBG Sawur Lumajang untuk tidak beraktifitas dalam jarak 1 km dari puncak kawah aktif Gunung Semeru.

Selain pembatasan pendakikan, BBTN Bromo Tengger Semeru juga melakukan pembatasan pada kuota pendai perharinya. Dimana kali ini hanya mengizinkan sebanyak 180 pendaki setiap harinya. Tentu jumlah tersebut menurun dimana sebelumnya saat pandemi Covid 19 dan sebelum Semeru erupsi. Kuota pendakian perharinya yaitu sebanyak 250 orang.

Pembatasan ini dilakukan untuk mencegah penyebaran virus Covid 19 dan juga keamanan para pendaki karena aktivitas pendakian di Gunung Semeru yang masih belum Normal atau masih level waspada.

Untuk menjaga keamanan dan keselamatan para pendaki BBTN Bromo Tengger Semeru telah menugaskan 8 personel di pos Ranupani. Selain itu para petugas tersebut juga dibantu oleh saver, kelompok porter dan tim evakuasi.

"Di sana ada 8 personil petugas, terbantu oleh saver (sahabat volunteer Semeru), kelompok porter, dan tim evakuasi," pungkasnya.

Namun begitu BBTN Bromo Tengger Semeru kali ini mengizinkan pendakian dengan durasi yang lebih panjang dari sebelumnya yakni menjadi 3 hari 2 malam. Dan untuk booking pendaftaran pendakian Gunung Semeru dilakukan secara online melalui situs bookingsemeru.bromotenggersemeru.org.

Jangan lupa tetap persiapkan fisik, mental dan peralatan yang safety ya jika ingin mendaki salah satu gunung tertinggi di Indonesia ini.

Redaksi Jelajah Lagi

Kami mengulas berbagai hal menarik tentang petualangan, pendakian gunung dan traveling serta perlengkapan outdoor untuk menunjang aktifitas alam bebas.

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال